DENPASAR, KOMPAS.com — Cuaca buruk yang melanda Bali dalam beberapa pekan terakhir tampaknya masih akan berlanjut. Setelah sebelumnya dilanda La Nina, kini muncul badai tropis Vince dengan tekanan 986 milibar di sekitar perairan barat laut Australia.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar kembali memperingatkan kepada seluruh masyarakat, khususnya yang akan melakukan aktivitas di laut, untuk mewaspadai gelombang tinggi akibat pengaruh badai tropis Vince.
Diperkirakan, ketinggian gelombang akan mencapai 3 meter hingga tiga hari ke depan. "Kami memperingatkan para nelayan dengan perahu-perahu kecil agar mewaspadai hal ini. Kami harap jangan dulu melaut sampai cuaca membaik," ujar Satria Topan Pribadi, Forecaster BMKG Denpasar, Kamis (13/1/2011) malam.
Akibat tingginya gelombang, pelabuhan Padang Bai-Lembar sempat ditutup selama 13 jam sejak Rabu lalu hingga Kamis pagi kemarin.
Nelayan di Kedonganan, Badung, pun sudah seminggu terakhir tidak melaut karena takut disapu gelombang tinggi. Akibatnya, mereka tidak bisa mencari nafkah untuk sementara waktu dan hanya melakukan aktivitas di pesisir seperti memperbaiki jala untuk menangkap ikan.
Home »ARTIKEL»Perairan Bali makin berbahaya
Perairan Bali makin berbahaya
Posted on 4:34 PM by Damar Yosa Aji